Kamis, 24 Juni 2010
SUMBER MATA AIR DI KALI GIRI KECAMATAN SIRAMPOG
Penyelamatan Sumber Mata Air
RADAR TEGAL Wednesday, 23 June 2010
BREBES - Keberadaan sumber mata air sebagai pemasok kebutuhan air bersih yang dikonsumsi masyarakat -termasuk kebutuhan pertanian dan pelestarian ekosistem sekitar-, karenanya keberadaan mata air wajib diselamatkan.
Tanpa ada usaha penyelamatan, maka dampak yang ditimbulkan sangat luar biasa. Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes Eko Andalas Muchsin menuturkan, lingkungan sumber mata air di Kabupaten Brebes.
Terutama sumber mata air Kali Giri, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes, yang memasok kebutuhan air bersih untuk tiga daerah. Kabupaten Tegal, Kota Tegal, dan Kabupaten Brebes, keadaan hutan di sekitar mata air mengalami kerusakan parah.
Kerusakan ini terjadi sebagai imbas dari aksi penjarahan, yang terjadi sekitar tahun 1997-1998. Dengan gencarnya warga melakukan aksi penebangan, lanjut dia, maka hutan akan mengalami gundul. Sementara, pohon-pohon yang ditanam usianya masih muda.
’’Akibatnya, debit air menurun," kata Eko Andalas kepada Radar usai sosialisasi pengembangan jasa lingkungan hutan Rabu (23/6). Penurunan debit air ini akibat tidak adanya tanaman penyerap air. Sehingga apabila hujan airnya tak bisa ditampung. Sebaliknya, limpahan air tidak disimpan, melainkan di buang. Selain itu, pengembangan jasa lingkungan hutan juga harus terus diupayakan.
Sementara, pembicara dari Perlindungan Hutan dan Konvervasi Alam Dinas Kehutanan Provinsi Jateng Agus Purwanto menegasakan, penyelamatan hutan tak harus menunggu hutannya rusak. Tetapi, harus segera dilaksanakan. (din)
Komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar